Minggu, 30 Agustus 2009

BLOG 3 => (KLIK DISINI YAH)!!!



Malingsia (Malaysia) Pencuri Budaya Indonesia

Diklaimnya "kepemilikan" produk seni dan budaya tradisional Indonesia oleh Malaysia (Malingsia), bukan berita baru. Malah sepertinya sudah jadi penyakit buat tetangga Malaysia (Malingsia).

Hobby Klaim milik Indonesia oleh Malaysia (Malingsia) sudah menghasilkan berupa Batik motif Perang asli Yogyakarta dan Angkulung asli Jawa Barat diklaim Malaysia (Malingsia) sebagai batik dan alat kesenian asli negeri jiran itu. Padahal Malaysia (Malingsia) membeli batik-batik itu di Yogyakarta dan mengirim warganya untuk belajar dan membeli angklung langsung di Bandung. Kesenian Dayak juga diklaim Malaysia (Malingsia), walau hanya numpang sedikit wilayah Pulau Kalimantan. Selain kesenian Pulau Sipadan dan Ligitan juga berhasil diklaimnya.

Yang terbaru lagu daerah Maluku "Rasa Sayange" dibajak untuk dijadikan jingle resmi MTB (Malaysian Tourism Board) dan Reokponorogo dari Ponorogo Jawa Timur diakui oleh Malaysia (Malingsia) sebagai kesenian asli. Dan Persis seperti Angkulung mereka padahal warga malaysia (Malingsia) belajar menari dan memesan alat-alat kesenian reok tersebut langsung di Ponorogo, Jawa Timur Indonesia. Tapi yang dua terakhir ini gagal dicuri oleh bangsa Klepto itu.

Kalo ada kata-kata "Maling kalo mengaku penjara Penuh" itu sangat cocok untuk Malaysia (Malingsia). Walau sudah mengakui kalo lagu "Rasa Sayange" dan "Reok" adalah asli seni budaya bangsa Indonesia, mereka melalui menteri pelancongannya itu bilang " kami merasa berhak untuk ikut melestarikan seni budaya Indonesia karena kita adalah bangsa serumpun".

Sejenak saya tertegun dengan kata-kata menteri Malaysia (Malingsia) itu…..bangsa serumpun??? memang kita bangsa serumpun pak ci" tapi bukan berarti pak ci bisa seenaknya bilang seni budaya bangsa saya sebagai asli milikmu! Bangsa yang serumpun seharusnya bangsa yang saling menghargai….

pak ci’ tau disini banyak sekali orang china tapi kami tidak mengaku-ngaku bahwa Barongshai adalah asli kesenian Indonesia. Walau warga Indonesia asli pandai menari Barongshai dan bisa membuat sendiri peralatan keseniannya tapi kami tetap bilang bahwa Barongshai adalah kesenian asli China.

Kini rasa serumpun dengan Malaysia (Malingsia) rasanya sudah hilang. Kalo dibilang "Klepto" rasanya sudah tak pantas karena Malaysia (Malingsia) memang sudah berniat mencuri apapun milik bangsa Indonesia. Bangsa Pencuri adalah sebutan yang pantas untuk Malaysia (Malingsia).

Hari ini sebuah media memberitakan rapat kerja Asosiasi Tradisi Lisan (ATL) di Jakarta, 10-11 Desember 2007. dan Terungkap bahwa kalangan akademis Malaysia (Malingsia) mengincar naskah-naskah Melayu klasik Nusantara hingga ke pelosok desa dibelahan timur Indonesia.

Perilaku diluar etika akademis itu sudah berlangsung beberapa tahun terakhir. Bahkan ratusan hasil penelitian budayawan Tenas Effendi di atas tradisi klasik yang dihimpunnya selama bertahun-tahun sebagian besar kini sudah "diangkut" ke universitas terkemuka di Kuala Lumpur. Oleh mereka dibuatkan situs sendiri. Ketika kita mau mengunakan harus bayar. Mereka memburu ke Riau Daratan dan Riau Kepulauan, mereka masuk kepedalaman Riau dan merekam secara diam-diam tradisi-tradisi tutur anak bangsa.Di Sumatera Barat para akademisi malaysia (Malingsia) itu membujuk masyarakat penyimpan naskah-naskah asli Minangkabau dengan imingan uang Rp.50 juta s/d Rp.60 juta. Dan di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara, beberapa puluh naskah Buton dikabarkan telah berhasil dicuri oleh akademisi Malaysia (Malingsia).

Saya punya teman yang sempat bekerja di Malaysia (Malingsia) sebagai tenaga ahli, dia bercerita betapa rendahnya warga Malaysia (Malingsia) memandang bangsa Indonesia. Citra pejabat Negara kita yang hobby Korupsi dengan penduduk Indonesia yang miskin dan datang kenegaranya sebagai pembantu menjadi stempel bangsa kita. Mungkin itu pula yang memicu Malaysia (Malingsia) untuk mencuri dengan mudah senibudaya kita dengan berbagai cara termasuk mengiming-imingi uang.

Malaysia (Malingsia) sangat terobsesi menjadikan negaranya sebagai pusat budaya melayu sedunia, walau dengan berbagai cara termasuk mencuri milik bangsa Indonesia. Hal ini karena Malaysia (Malingsia) sadar betul bahwa sektor pariwisata adalah penghasil devisa yang sangat besar sehingga mereka dengan cara apapun berburu senibudaya agar bangsa asing berkunjung kenegaranya agar pemasukan devisa berlimpah.

Tak hilang dari ingatan kita para pemimpin teroris yang melakukan pengeboman diberbagai daerah di Indonesia termasuk dipulau Bali adalah berasal dari Malaysia (Malingsia). Dan saat seluruh dunia mengeluarkan larangan penerbangan dan kunjuangan ke Indonesia. Malaysia (Malingsia) langsung mempromosikan pariwisata dinegaranya secara besar-besaran, Malaysia (Malingsia) mendapat keuntungan besar dari sektor pariwisata dengan beredarnya teroris asal Malaysia (Malingsia) di Indonesia. Saat ini bandar besar narkoba yang berhasil tertangkap berasal dari Malaysia (Malingsia). Dan terungkap bahwa mereka ingin membuat pabrik narkoba di Indonesia.

Terbersit dipikiran saya, warga Indonesia yang berada di Malaysia (Malingsia) selalu saja dibilang pembuat onar. Tapi apa segala bentuk kejahatan yang dilakukan oleh warga Malaysia (Malingsia) dengan biaya yang tidak sedikit itu didukung Pemerintah Malaysia (Malingsia)?….tapi sudahlah mungkin ini teguran untuk pemerintah kita agar tidak lemah dan keliatan bodoh di mata dunia. Harapan dengan kejadian-kejadian ini pemerintah Indonesia lebih tegas dan lebih membela warga negara Indonesia ketimbang menghadiri HUT Malaysia (Malingsia) disaat Malaysia (Malingsia) membajak lagu "Rasa Sayange". dan saya berharap Menteri Tenaga Kerja Indonesia lebih membela TKI kita yang selalu saja disiksa bukan malah mengembor-gemborkan bahwa TKI di Malaysia (Malingsia) baik-baik saja.

Dan seharusnya kita malu sebagai negara yang memiliki begitu banyak pulau, suku bangsa dan seni budaya tetapi tidak menjaga dan melestarikan senibudaya. Seharusnya Pemerintah menjadikan Pariwisata sebagai sektor utama pemasukan devisa. Jangan malah pemerintah kita sibuk mecari penanam modal asing untuk mengexsploitasi sumberdaya alam dan mineral secara habis-habisan untuk memenuhi pundi-pundi uang segelintir orang dinegeri ini. Tanpa memperdulikan kerusakan ekosistem diberbagai pulau kita.

Sudah saatnya Pemerintah Indonesia lebih memperhatikan sektor Wisata dan mempatenkan seluruh bentuk seni dan budaya agar tidak dicuri negara lain. Memfungsikan militer untuk menjaga pulau dan perairan Indonesia agar pulau-pulau tak diakui tetangga lagi dan jangan membiarkan oknum-oknum tak bertanggung jawab menjual pasir ke negara tetangga sehingga kepulauan Riau jadi rusak. Menyediakan dana APBN lebih besar untuk sektor senibudaya dan pendidikkan serta sektor lainnya untuk kepentingan Bangsa dan Negara bukan untuk kantong-kantong pejabat yang suka mencuri uang rakyat.

Marilah lestarikan seni dan budaya Indonesia jagalah negeri Ini bersama, agar bangsa lain tidak bisa meraup keuntungan dari negeri tercinta kita Indonesia.

Benar2 malingsia keterlaluan...

Kembali “Saudara serumpun” kita si malingsia melecehkan Bangsa Indonesia, sebelumnya sudah banyak yang mereka lecehkan dengan mengklaim Ambalat sebagai wilayahnya dan juga sebelumnya “sukses” mencaplok sipadan ligitan hingga kedua wilayah tersebut menjadi wilayahnya.

Berawal dari kabar dari salah satu TV nasional yang mengabarkan bahwa satu lagi pelecehan malingsia terhadap Bangsa ini yaitu Lagu Indonesia Raya diplesetkan dalam sebuah forum online, dengan kata – kata yang sangat menghina Bangsa ini. Berikut pelecehan itu :

Indonesial National Anthem
Indonesial tanah Cairku
Tanah tumpah muntahku
Disanalah aku merangkak hina
Jadi kubur

Indonesial negara miskin ku
Bangsa Busuk dan Tanah Miskinku
Marilah kita semua tidur
Indonesial negara miskinku

Mati lah tanahku
Modar lah negriku
Bangsaku Rakyatku semuanya
Miskin lah jiwanya
Tidurlah badannya
Untuk Indonesial Miskin

Indonesial Miskin
Mampous Modar
Datang kerja Malaysia
Tapi TKI Jadi perampok
Rompak Malaysia bawa wang ke Indon

Indonesial Pendatang Haram
Miskin lah Miskin lah
Datang Haram ke Malaysia
Tiada paspor
Bila kena tangkap dan hantar balik
Kata nya malaysia jahat

Indonesial Negara Perampok
Indonesial Menghantar perampok maling
pekerja TKI Indonesial
hantaq pi Malaysia

Indonesial Maling
Merampok lagu Malaysia
Mengatakan itu lagu mereka

Indonesial Tanah yang hina
Tanah gersang yang miskin
Di sanalah aku miskin Untuk slama-lamanya
Indonesial Tanah puaka
Puaka Hantu Kita semuanya
Negara luas hasil bumi banyak tapi miskin
Datang minta sedekah di Malaysia
Marilah kita mendoa Indonesial brengset

Gersang lah Tanahnya mundurlah jiwanya
Bangsanya Rakyatnya semuanya
Tidurlah hatinya Mimpilah budinya
Untuk Indonesial Miskin

Indonesial Tanah yang kotor Tanah kita yang Malang
Disanalah aku tidur selamanya bermimpi sampai mati
Indonesial! Tanah Malang Tanah yang aku sendiri benci
Marilah kita berjanji Indonesial miskin

Mati lah Rakyatnya Modar lah putranya
Negara Miskin Tentera Coma pakai Basikal
Miskinlah Negrinya Mundur lah Negara nya
Untuk Indonesial kurap

Kita berharap, semoga dengan seringnya pelecehan yang dilakukan oleh malingsia, kita sebagai Bangsa tergugah dan bisa mempererat nasionalisme kita – - – terutama para elit – - – dan membawa Indonesia pada satu kedudukan yang terhormat dimata internasional.

Kembali “Saudara serumpun” kita si malingsia melecehkan Bangsa Indonesia, sebelumnya sudah banyak yang mereka lecehkan dengan mengklaim Ambalat sebagai wilayahnya dan juga sebelumnya “sukses” mencaplok sipadan ligitan hingga kedua wilayah tersebut menjadi wilayahnya.

Berawal dari kabar dari salah satu TV nasional yang mengabarkan bahwa satu lagi pelecehan malingsia terhadap Bangsa ini yaitu Lagu Indonesia Raya diplesetkan dalam sebuah forum online, dengan kata – kata yang sangat menghina Bangsa ini. Berikut pelecehan itu :

Indonesial National Anthem
Indonesial tanah Cairku
Tanah tumpah muntahku
Disanalah aku merangkak hina
Jadi kubur

Indonesial negara miskin ku
Bangsa Busuk dan Tanah Miskinku
Marilah kita semua tidur
Indonesial negara miskinku

Mati lah tanahku
Modar lah negriku
Bangsaku Rakyatku semuanya
Miskin lah jiwanya
Tidurlah badannya
Untuk Indonesial Miskin

Indonesial Miskin
Mampous Modar
Datang kerja Malaysia
Tapi TKI Jadi perampok
Rompak Malaysia bawa wang ke Indon

Indonesial Pendatang Haram
Miskin lah Miskin lah
Datang Haram ke Malaysia
Tiada paspor
Bila kena tangkap dan hantar balik
Kata nya malaysia jahat

Indonesial Negara Perampok
Indonesial Menghantar perampok maling
pekerja TKI Indonesial
hantaq pi Malaysia

Indonesial Maling
Merampok lagu Malaysia
Mengatakan itu lagu mereka

Indonesial Tanah yang hina
Tanah gersang yang miskin
Di sanalah aku miskin Untuk slama-lamanya
Indonesial Tanah puaka
Puaka Hantu Kita semuanya
Negara luas hasil bumi banyak tapi miskin
Datang minta sedekah di Malaysia
Marilah kita mendoa Indonesial brengset

Gersang lah Tanahnya mundurlah jiwanya
Bangsanya Rakyatnya semuanya
Tidurlah hatinya Mimpilah budinya
Untuk Indonesial Miskin

Indonesial Tanah yang kotor Tanah kita yang Malang
Disanalah aku tidur selamanya bermimpi sampai mati
Indonesial! Tanah Malang Tanah yang aku sendiri benci
Marilah kita berjanji Indonesial miskin

Mati lah Rakyatnya Modar lah putranya
Negara Miskin Tentera Coma pakai Basikal
Miskinlah Negrinya Mundur lah Negara nya
Untuk Indonesial kurap

Kita berharap, semoga dengan seringnya pelecehan yang dilakukan oleh malingsia, kita sebagai Bangsa tergugah dan bisa mempererat nasionalisme kita – - – terutama para elit – - – dan membawa Indonesia pada satu kedudukan yang terhormat dimata internasional.

MALINGSIA, memang ga pernah belajar dari cerita masa lalu, bagaimana para blogger disana banyak melakukan provokasi ke negara ibu pertiwi kita.

Setelah diteliti lebih jauh ternyata forumers malingsia tidak pernah berfikir panjang apa yang akan mereka tulis, seperti:

1. Mereka mengatakan bahwa Indonesia tidak kreatif dan mengambil budaya malaysia,nyatanya..semua budaya dan lagu Indonesia telah nyata2 diclaim malingsia (batik mereka bilang batik malaysia padahal batik hanya ada satu yaitu dari Indonesia dan kualitasnya jauh lebih baik; Reog mereka hanya mengubah nama saja menjadi barongan padahal semua itu sama saja dengan reog; dan lain2..). Tidakkah itu tindakan yang GOBLOK!

2. Mereka mengatakan lagu Indonesia jelek..malingsia GOBLOK..mereka tidak dapat menerima kenyataan bahwa di malingsia mayoritas yang disukai lagu Indonesia. Peringkat pertama Top hits di salah satu stasiun radio malingsia adalah PETERPAN. Malahan lagu daerah di Indonesia di claim malingsia (Rasa Sayange)

3. Malingsia GOBLOK telah mengatakan bendera dan lambang garuda Indonesia menjiplak dari Polandia, sedangkan mereka tidak tahu sejarah bendera Indonesia, dan mereka tidak tahu bahwa di dunia ini banyak negara yang memiliki lambang garuda. Sedangkan bendera malingsia persis sama dengan Amerika hanya beda di bulan dan mataharinya saja. Tidakkah malingsia tahu itu,tidak karena mereka GOBLOK!!!

4. Mereka mengatakan bahwa Indonesia bodoh2, padahal malingsia paling GOBLOK. nama mereka tidak pernah terdengar di peringkat pertama di olimpiade pendidikan international. Dan tidakkah mereka tahu bahwa dokter2 Indonesia selalu menjadi guru besar dan mengajari dokter2 malingsia disana (saya tahu ini karena saya mahasiswa fakultas kedokteran!). Jikalau kaum terpelajar kita diadu dengan kaum terpelajar mereka, kita jauh lebih unggul!

5. Salah satu dari forum yang ditulis malingsia bahwa mereka bangga dijajah British, GOBLOK banget kan! Dan kemerdekaan mereka hanyalah pemberian semata dan bukan merupakan hasil perjuangan

6. Mereka mengatakan kita (Indonesia) pencuri..karena mereka tidak dapat menerima kenyataan bahwa merekalah (malingsia) yang pencuri (Ambalat, illegal-logging, dll). Dasar malingsia GOBLOK

7. Forumers malingsia mengatakan bahasa Indonesia banayk bahasa inggrisnya, memang tapi hanya pada istilah2 penting saja. Sedangkan bahasa malingsia lebih banyak mengadaptasi dari bahasa inggris dalam bahasa sehari2 mereka. Dan bahasa Indonesia menjadi kurikulum bahasa asing di Australia. Dasar malingsia GOBLOK ga bisa buat bahasa sendiri!

8. Malingsia tidak tahu bahwa di negara mereka banyak tenaga pengajar yang dari Indonesia sedangkan tenaga pengajar malingsia tidak laku di Indonesia. karena mereka (malingsia) GOBLOK, buktikan saja!

9. Malingsia GOBLOK mengatakan bahwa negara Indonesia tidaklah maju, karena mereka tidak memandang dari aspek geografis negara Indonesia yang berupa kepulauan sehingga sulit dalam pembangunan dan sumber daya alam kita yang terus menerus dimalingi malingsia. Malingsia tidak tahu Indonesia mendapatkan peringkat 3-5 besar jumlah penduduk terkaya di dunia!

10. Malingsia bangga dengan kekuatan militer mereka karena mereka GOBLOK tidaktahu apa2. Indonesia masuk 13 besar forces terkuat didunia sedangkan malingsia masih dibawah 60! Dan kita (Indonesia) selalu menjadi forces inti dari pasukan PBB International.

++ sesungguhnya masih banyak lagi kelebihan Indonesia dari Malingsia hanya saja malingsia GOBLOK itu akan selalu membantah dan tidak mau menerima kenyataan saat ini,dan mereka tidak pernah mau belajar dari apa yang telah mereka alami saat ini. Jadi percuma saja kita mengatakan semua ini pada malingsia GOBLOK, seperti kita mengajari Fisika Quantum pada anak kecil!!!


Minggu, 23 Agustus 2009

Kata Motivasi tentang Percaya dan Yakin!

Kata Motivasi dari Anthony Robbins :

“All Personal Breakthrough begin with a change in beliefs”

“Beliefs have the power to create and the power to destroy”

Kata Motivasi dari seorang Pablo Picasso :

“Everything You can imagine is real”

Kata Motivasi dari Marthin Luther King :

“Faith is taking the first step even when you dont see the whole stairs”

Kata Motivasi dari Napoleon Hill :

“Have faith in yourself, faith in the infinite”

Kata Motivasi dari Mohammad Ali :

“If my mind can conceive it, and my heart can believe it, then I can achieve it”

Kata Motivasi dari Oliver Wendell Homes :

“Its faith in something and enthusiasm for something that makes life worth living”

Kata Motivasi dari Anton Huang :-) :

“What You Believe, Will Make You”


Motivasi untuk kegagalan


Defeat is not defeat unless accepted as a reality in your own mind” (Bruce Lee).

“Defeat never comes to any man until he admits it” (Josephus Daniel).

“Our greatest glory is not in never failing, but in rising up every time we fail” (RalphWaldo Emerson).

“Edison failed 10, 000 times before he made the electric light. Do not be discouraged if you fail a few times.” (Napoleon Bonaparte).


Motivasi untuk disiplin




Disiplin adalah sesuatu yang sangat penting dalam hidup dan bisnis. Tokoh-tokoh terkenal dunia berbicara tentang Disiplin :
“Jika kamu tidak dapat menundukkan dirimu, maka dirimu akan menundukkan kamu” (Napoleon Hill)

“Untuk tiap usaha mendisiplinkan diri, akan ada reward-reward berkali lipat” (Jim Rohn)

“Disiplin adalah jembatan antara goal dan penyampaiannya” (Jim Rohn)

“Selama Manusia berdiri di jalannya yang tepat dalam mencapai impian, segala sesuatunya akan seperti itu juga” (Ralph Waldo Emerson)


Motivasi untuk waktu


“Butuh waktu untuk membangun sebuah usaha. Butuh waktu untuk membangun sebuah kehidupan. Adan butuh waktu untuk tumbuh dan berkembang. Maka, berilah diri Anda, perusahaan Anda, dan keluarga Anda waktu yang mereka butuhkan dan patut mereka dapatkan.” (Jim Rohn)


“Mata Uang yang Paling berharga di dunia ini adalah Waktu. Tidak seorangpun bisa membeli waktu yang sudah terpakai.” (Anonim)


Free Blogspot Templates by Isnaini Dot Com and Bridal Dresses. Powered by Blogger